Persib Bandung Merupakan satu tim yang laris manis mendapat dukungan sponsor komersil.
Hal itu terlihat di kostum Persib yang selama ini selalu penuh label logo brand sponsor pendukung mereka. Namun, konflik sepak bola nasional, yang berimbas berhentinya pelaksanaan ISL 2015, membawa efek negatif. Satu sponsor Persib memilih membatalkan kontrak kerja sama.
Menjelang Piala Presiden 2015 (nama pengganti ajang Indonesia Satu) petinggi PT PBB terpaksa melakukan negosiasi ulang ke rekanan bisnis mereka. Namun, ternyata tidak mudah untuk menyakinkan para sponsor untuk mau kembali mendukung Maung Bandung.
Kepastian waktu pelaksanaan turnamen PIS menyulitkan PT PBB menggaet sponsor lama mereka. Total ada 11 perusahaan yang didekati manajemen Tim Pangeran Biru. Belum ada satupun yang memberi lampu hijau akan menyokong Persib di Piala Presiden 2015 yang diselenggarakan Mahaka Sport ini.
“Para sponsor ini masih ragu untuk bekerja sama. Karena bentuknya turnamen, durasi pelaksanaan Piala Indonesia Satu tidak sepanjang kompetisi. Perlu ada kalkukasi ulang besaran dana sponsorship," terang Direktur Operasional PT PBB, Risha Adi Widjaya.
Sejatinya, perusahaan-perusahaan yang jadi sponsor Persib di musim 2015 ini tetap tertarik melanjutkan kesepakatan bisnis. Hanya saja mereka masih ragu-ragu karena melihat belum ada tanda-tanda konflik panas antara PSSI dengan Kemenpora akan mereda dalam waktu dekat.
“Sebisa mungkin kami akan menyakinkan sponsor lama tetap mau bekerja sama, namun itu semua tentu bergantung jadi atau tidaknya pelaksanaan turnamen. Semoga Mahaka bisa mulus memutar pelaksanaan Piala Indonesia Satu tanpa hadangan,” ujar Risha Direktur Operasional PT KBB.
No comments: