Keberhasilan Satpol PP Kab. Tasikmalaya menertibkan minimarket ilegal menjadi suatu catatan manis bagi Satpol PP Kab. Tasikmlaya.
Akibat peran aktifnya menutup sejumlah minimarket ilegal, nama instansi korps penegak perda di Kab. Tasikmalaya dikenal di kota-kota lain yang saat ini tengah menghadapi masalah serupa. Buktinya Satpol PP Kota Cimahi datang langsung ke Kantor Satpol PP Kab. Tasikmalaya, Rabu (03/02/2016) siang.
Kepala Seksi Gakda (Penegak Perda) Satpol PP Kota Cimahi, Rini Taihuttu mengatakan saat ini minimarket ilegal di Kota Cimahi tengah menjamur. Atas dasar itu, kata Rini, kedatangannya kali ini khusus untuk belajar dan menggali ilmu dari Satpol PP Kab. Tasikmalaya terkait penutupan minimarket.
“Kita baca diberbagai media, Satpol PP Kab. Tasikmalaya sudah menutup 17 minimarket. Di kita (Kota Cimahi, red) sampai dengan akhir 2015 kemarin baru 1 minimarket saja yang berhasil kita tutup,” kata Rini.
Terkait hal teknis, kata Rini, ada banyak ilmu yang bisa dibawa pulang dan diimplementasikan di Kota Cimahi. Terlebih saat ini Peraturan Daerah Kota Cimahi yang mengatur soal minimarket sudah ada.
“Perdanya sudah ada. Itu yang akan jadi payung hukum kami untuk menertibkan minimarket ilegal di Kota Cimahi,” kata Rini.
Hanya saja terkait hal teknis, kata Rini, ada banyak masukkan yang didapat dari Satpol PP Kab. Tasikmalaya. Terutama soal kordinasi lintas sektoral dan ketegasan Satpol PP Kab. Tasikmalaya dalam hal penertiban minimarket ilegal.
Sementara itu, Kasidikdak Satpol PP Kab. Tasikmalaya, E Koswara menuturkan pihaknya menyambut baik itikad dari Satpol PP Kota Cimahi. Apa saja materi yang ditanyakan terkait penertiban minimarket ilegal, semuanya dijawab sesuai dengan realita yang ada di Kab. Tasikmalaya.
“Tidak ada yang kita lebih-lebihkan. Semuanya sesuai dengan fakta di lapangan saja,” kata Koswara.
No comments: