Pertumbuhan yang cepat membuat Kota Tasikmalaya kekurangan lahan untuk pembangunan ruang kelas sekolah memenuhi kebutuhan belajar mengajar.
Pertumbuhan kota Tasikmalaya yang cepat dalam beberapa tahun terakhir membuat kota tersebut kekurangan jumlah sekolah dasar. Tasikmalaya yang memiliki sepuluh kecamatan dan 69 kelurahan terdapat 240 sekolah dasar (SD) negeri dan swasta. Namun, dalam upaya pembangunan ruang kelas baru Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya terhambat masalah tidak adanya lahan.
Kasi Sarana dan Prasarana Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, Abdul Majid mengatakan, pembangunan ruang kelas baru (RKB) menghadapi kendala. Kendalanya di Kota Tasikmalaya sudah tidak tersedia lahan untuk membuat ruang kelas baru. Padahal setiap tahunnya selalu terjadi penambahan jumlah siswa yang signifikan.
Menurutnya, hal tersebut terjadi karena semakin banyaknya perumahan di Kota Tasikmalaya. Sehingga jumlah siswa pun ikut bertambah seiring bertambah banyaknya perumahan. Tapi lahan untuk membangun ruang kelas baru semakin tidak ada.
"Ada sekitar 15 sekolah dasar yang melakukan kegiatan belajar dan mengajar dua shift, yakni kelas pagi dan kelas siang," kata Majid.
No comments: