Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Yayang Ruhian namanya ia sukses memaikan peran sebagai 'Mad Dog' dalam film The Raid.

yayan-ruhian-mad-dog-the-raid

Kesuksesannya dalam film The Raid telah mengantarkan Yayan untuk membintangi film sekuel dari The Raid serta turut pula bermain dalam film 'Yakuza Apocalypse' arahan sutradara Jepang Takashi Miike. Peran yang dimainkannya tak lepas dari kemampuannya sebagai seorang aktor martial art dimana ia banyak berakting memainkan seni bela diri tingkat tinggi.

Berbeda jauh dalam kehidupan sehari-hari, Yayan adalah seorang suami yang lembut dan seorang ayah dari dua anak remaja putra, yang karena aktingnya terlalu keras ia tidak mengizinkan kedua putranya untuk menonton aksinya di layar lebar.

Yayan Ruhian pria berusia 46 tahun, seorang yang berbadan tegap dengan tatapan mata yang tajam. Selama masa kecilnya di Tasikmalaya ia hanya tertarik pada seni bela diri Pencak Silat.

Saat diwawancarai The Jakarta Post Yayan Mengisahkan 'saya mungkin berusia 12 atau 13 tahun saat pertama kali belajar silat' Dalam perkembangan seni bela dirinya Yayan menyadari bahwa seni silat bukan semata tentang pertarungan sehingga ia semakin lebih tertarik pada seni bela diri.

"Ada sesuatu yang disebut wiraga, wirasa dan wirama dalam silat. Seorang praktisi silat harus mampu menguasai aspek-aspek ini sehingga akan bermanfaat dalam kehidupan mereka' ujar Yayan.

Tahun 1987 Yayan hijrah ke Jakarta mendedikasikan hidupnya sebagai instruktur silat profesional agar dapat mewariskan pengetahuan silatnya serta juga menambah wawasan silat lainnya dari seluruh negeri.

Karir Yayan bermula pada tahun 2008, ketika Sutradari asal Wales, Gareth Evans, yang sangat terobsesi pada seni bela diri Pencak Silat menghubunginya untuk ambil bagian dalam film dokumenter yang menampilkan bentuk seni tradisional Indonesia.

Setelah merampungkan film dokumenter Yayan berinisiatif mengajak Gareth Evans untuk membuat film yang menampilkan bentuk sebenarnya seni bela diri Pencak Silat. Evans merespon ajakan Yayan dengan menggarap film 'Merantau' dan seri 'The Raid' yang semuanya menampilkan seni belat diri Pencak Silat dalam bentuk yang paling murni.

Koreografi arahan Yayan begitu unik dan artistik, ia mengakui bahwa dalam koreografinya ia senantiasa menempatkan aspek kekuasaan, ekspresi dan irama dalam semua adegan perempuran.

'Baguslah setelah tahu film-film Hollywood banyak terinspirasi oleh adegan seri The Raid. Itu semua karena pekerjaan tim yang sangat solid' kata yayan dengan rendah hati.

Yayan sosok yang sangat rendah hati, kesuksesannya menjadi seorang bintang laga tidak membuatnya lupa pijakan, tidak seperti mereka yang saat keglamoran dan kemewahan industri film merasukinya mereka menjadi lupa diri.

Silat telah banyak membantu karir Yayan dalam mengendalikan dirinya. Dari silat Yayan telah banyak belajar bahwa semakin banyak ia tahu semakin banyak ia harus belajar. Itulah yang membuatnya menjadi sosok yang rendah hati serta mengontrol dirinya. Ia yakin bahwa pertahanan diri adalah penting namun jauh lebih penting lagi adalah menjaga diri.

Setelah sukses menjadi seorang aktor Yayan menemui beberapa orang telah berubah sikap dalam memandang dirinya, namun itu tidak mengubah sedikitpun sosok Yayan. 'Sayalah Si Tua Yayan dan akan selalu menjadi seorang pria dengan sebuah keluarga dan seorang pria yang sangat gandrung dengan pencak silat' ungkap pria yang bercita-cita beradu akting dengan Jackie Chan.

Untuk masa depan Yayan akan terus mempromosikan Pencak silat melalui film sebagai seorang aktor dan lewat kelas sebagai seorang instruktur.

Yayan merasa senang dengan kesuksesan film The Raid yang telah membantu generasi muda Indonesia untuk belajar lebih mengenai silat. Sebelum adanya The Raid, kebanyakan anak muda Indonesia tidak begitu suka bentuk bela diri, malahan orang asing yang lebih tertarik pada pencak silat.

Merupakan suatu kesedihan bagi Yayan jika suatu hari ia melihat Pencak Silat diajarkan dan dikuasai oleh orang asing. Namun dengan kesuksesan The Raid, Yayan melihat secercah harapan dapat mewariskan seni bela diri Pencak Silat kepada generasi yang akan datang.

About bisnis tasikmalaya

Media informasi dan Promosi Kota Tasikmalaya | City Direktori in Tasikmalaya | Info Update Persib Bandung | Lowongan Kerja Tasikmalaya | Info Wisata - Kuliner Tasikmalaya | Promosikan Usaha dan Jasa Anda bersama kami, Media Online adsTasik
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

No comments:

Post a Comment


Top