Pesantren Riyadlul Ulum Wadda'wah, Cibeureum, Kota Tasikmalaya, termasuk salah satu pesantren tertua di Indonesia karena berdiri pada tahun 1864.
Tanah untuk membangun pesantren merupakan pemberian dari Pangeran Cornell seluas 500 tumbak (7.000 meter persegi) karena waktu itu Tasikmalaya di bawah kekuasaan Sumedang.
"Surat-surat pemberian tanah dari Pangeran Cornell masih tersimpan dengan baik. Saat ini luas lahan milik pesantren sampai 5,5 hektare," ujar Kepala SMP Riyadlul Ulum Wadda'wah, Endang Rahmat, dalam roadshow "Santri Sehat" di Pesantren Riyadlul Ulum Wadda'wah, Rabu (27/1/2016).
Menurut Endang, pendiri pesantren adalah KH. Nawawi dari Rajapolah yang kini diteruskan generasi ketujuh yakni KH. Diding Najhul Falah.
"Pesantren ini pernah hancur akibat gempa bumi besar pada 2 September 2009, namun ada hikmah besar di balik gempa. Pesantren mendapatkan bantuan sehingga malah bisa membangun lebih besar," ucapnya.
Pihak pesantren berencana mengembangkan fasilitas pesantren termasuk usaha seperti apotik, balai pengobatan, dan minimarket.
"Pesantren harus didukung dengan usaha agar bisa maju dan mencerdaskan masyarakat," ucapnya.
sumber: pikiran-rakyat.com
No comments: