Berbagai elemen masyarakat di Tasikmalaya memperingati hari jadi Kota Tasikmalaya ke-14 dengan parade budaya pada hari Rabu (14/10)
Parade budaya telah dimulai sejak pukul 08.00 WIB pagi berpusat dari Tugu Adi Pura di jalan Yudhanegara tepatnya di seputaran Masjid Agung Kota Tasikmalaya dan berakhir di Tugu Asmaul Husna Jalan Nagarawangi.
Berbagai jenis keterampilan dan hiburan ditampilkan. Mulai dari tari tradisonal sunda seperti Tari Payung Tasik, Tarian Mayang, Marawis, Rampak Gendang, pencak silat, angklung, hingga yang menarik perhatian masyarakat adalah kesenian Enggrang. Semua itu ditampilkan dari tiap Kelurahan yang ada di Kota Tasikmalaya.
Adapun pertunjukan dari dinas-dinas pemerintah yang berlomba menampilkan kesenian berbagai macam kostum yang tidak kalah unik dan menarik.
Komunitas – komunitas yang ada di Kota Tasikmalaya pun tidak mau ketinggalan memeriahkan acara tahunan ini. Salah satunya komunitas pungut sampah Tasikmalaya (Rokpungsat). Komunitas yang selalu mensuarakan akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan kepada masyarakat itu turut ikut andil memeriahakan acara yang dihadiri oleh Walikota Tasikmalaya H. Budi Budiman.
Adapun kesenian barongsai yang dipamerkan oleh salah satu komunitas yang berada di Kota Tasikmalaya, dengan sangat bersemangat para penari tersebut menapilkan keahlian merekan didepan tamu undangan Wali Kota Tasikmalaya
Menurut salah seorang warga, acara ini sangat bagus dan harus diadakan setiap tahun untuk lebih mengenalkan Kota Tasikmalaya, baik dari segi kebudayaan maupun keaneka ragaman kerajinan yang dihasilkan.

No comments: