Slider[Style1]

Style2

Style3[OneLeft]

Style3[OneRight]

Style4

Style5

Daerah selatan di Tasikmalaya memiliki potensi penghasil kekayaan alam salah satunya kelapa yang tumbuh subur di daerah pesisir.


Desa Cidadap salah satu desa pesisir di wilayah Tasikmalaya Selatan, terletak kurang lebih 30 kilometer dari ibu kota Kecamatan Karangnunggal. Cidadap merupakan satu-satunya desa di wilayah Kecamatan Karangnunggal yang berbatasan langsung dengan Samudera Indonesia.

Selain terkenal sebagai penghasil buah sawo, Cidadap ternyata merupakan salah satu daerah penghasil Gula Kelapa di wilayah Tasikmalaya Selatan. Gula Kelapa merupakan gula yang di hasilkan dari pohon kelapa setelah melalui berbagai proses tahapan pembuatan.

Sudin (45), salah seorang pengusaha Gula Kelapa asal Dusun Jodang Desa Cidadap mengatakan, apabila cuaca sedang bagus perhari rata-rata para pembuat gula bisa menghasilkan kurang lebih 15 kilogram,” Tetapi bila musim penghujan paling banyak para pembuat gula kelapa hanya mampu mengasilkan gula sebanyak 12 kiloan, ujarnya.

Kepala Desa Cidadap Asep Supratman, S.Ag, menjelaskan bahwa para pengusaha gula di daerahnya memang bukan satu atau dua orang, tetapi puluhan orang. “Dapat di bayangkan kalau dalam sehari seorang pengusaha gula mampu menghasilkan gula kelapa sebanyak 12 kilo saja, dikali jumlah pengusaha, sudah berapa kuintal gula dihasilkan dalam satu hari, jelasnya kepada Taselamedia baru-baru ini.

Para pengusaha gula kelapa di wilayah desa Cidadap ini rata-rata sudah mempunyai pelanggan tetap dalam hal menjual hasilnya. Setiap satu minggu sekali gula kelapa dari Cidadap ini di ambil oleh salah satu perusahaan Kecap Nasional sebagai bahan baku pembuatan kecap

About bisnis tasikmalaya

Media informasi dan Promosi Kota Tasikmalaya | City Direktori in Tasikmalaya | Info Update Persib Bandung | Lowongan Kerja Tasikmalaya | Info Wisata - Kuliner Tasikmalaya | Promosikan Usaha dan Jasa Anda bersama kami, Media Online adsTasik
«
Next
Newer Post
»
Previous
Older Post

4 komentar:

  1. Assalamualaikum, maaf saya izin bertanya, apakah limbah kelapa (sabut kelapa) di cidadap sudah diberdayakan? atau hanya dibuang begitu saja? Terimakasih.

    ReplyDelete
  2. Kalo batok kelapanya diolah jadi apa ya ?

    ReplyDelete


Top